Pelajari keuntungan memiliki rekening tabungan dan jumlah ideal yang harus Anda miliki untuk mengelola keuangan dengan lebih baik dan mencapai tujuan finansial.
Banyak dari kita mungkin sering menyamakan istilah “tabungan” dan “simpanan,” padahal keduanya memiliki makna dan fungsi yang berbeda dalam pengelolaan keuangan pribadi.
Memahami perbedaan ini penting agar kita bisa lebih bijak dalam mengelola uang dan mencapai tujuan finansial yang kita inginkan.
Artikel ini akan membahas perbedaan antara tabungan dan simpanan, manfaat memiliki rekening tabungan, serta tips untuk menentukan jumlah rekening tabungan yang ideal.
Ketahui Perbedaan antara Tabungan dan Simpanan

Pada dasarnya, tabungan dan simpanan adalah dua hal yang berbeda meskipun keduanya melibatkan penyimpanan uang di dalam rekening bank.
Perbedaan utama antara tabungan dan simpanan terletak pada tujuan dan cara kita mengelola uang tersebut.
Rekening Simpanan biasanya digunakan sebagai tempat untuk menampung penghasilan bulanan, seperti gaji atau pendapatan dari bisnis.
Uang yang ada di dalam rekening simpanan biasanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari atau kebutuhan bulanan, seperti membayar tagihan, belanja, atau keperluan lainnya. Rekening simpanan ini bersifat lebih cair dan mudah diakses kapan saja.
Sebaliknya, Rekening Tabungan memiliki tujuan yang lebih spesifik dan jangka panjang. Rekening ini digunakan untuk menyimpan uang yang disisihkan dari penghasilan dengan tujuan tertentu, seperti dana darurat, persiapan untuk liburan, dana pendidikan, atau tujuan finansial lainnya.
Rekening tabungan cenderung lebih disiplin dalam penggunaannya, karena uang yang ada di dalamnya tidak diakses untuk kebutuhan sehari-hari melainkan untuk keperluan khusus yang telah direncanakan sebelumnya.
Manfaat Memiliki Rekening Tabungan

1. Menciptakan Stabilitas Keuangan yang Lebih Sehat
Salah satu manfaat utama dari memiliki rekening tabungan adalah membantu menciptakan kondisi keuangan yang lebih sehat. Setiap hari, kita selalu dihadapkan dengan berbagai kebutuhan dan pengeluaran.
Tanpa perencanaan yang baik, pengeluaran tersebut dapat menguras keuangan dan menyulitkan kita dalam mencapai tujuan finansial.
Dengan memiliki rekening tabungan, kita dapat membagi penghasilan ke dalam pos-pos yang berbeda sesuai prioritas, seperti dana darurat, tabungan pendidikan, atau tabungan untuk liburan.
Dengan memiliki pos-pos tabungan ini, kita secara otomatis menerapkan manajemen keuangan yang baik, yang memungkinkan kita untuk lebih mengontrol pengeluaran dan mengurangi kebutuhan yang tidak terlalu penting.
Dengan demikian, kita bisa hidup lebih hemat dan memastikan bahwa kebutuhan yang paling penting selalu terpenuhi.
2. Menabung Lebih Aman daripada Investasi
Bagi mereka yang lebih memilih keamanan daripada risiko, menabung di bank adalah pilihan yang lebih aman dibandingkan dengan berinvestasi.
Investasi, meskipun dapat memberikan keuntungan yang lebih tinggi, memiliki risiko yang lebih besar karena nilai investasi bisa naik turun tergantung pada kondisi pasar.
Di sisi lain, tabungan di bank, terutama di bank yang terdaftar dan diatur oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), lebih menjamin keamanan uang kita.
LPS menjamin dana nasabah hingga Rp2 miliar, sehingga kita tidak perlu khawatir kehilangan uang akibat kebangkrutan bank.
Namun, penting untuk diingat agar tidak tergiur dengan tawaran tabungan dari pihak non-bank yang menawarkan bunga yang sangat tinggi. Banyak kasus penipuan yang terjadi karena hal ini, dan kita harus selalu berhati-hati dalam memilih tempat untuk menyimpan uang.
3. Siap Menghadapi Kondisi Darurat dengan Lebih Tenang
Kehidupan penuh dengan ketidakpastian, dan kondisi darurat bisa terjadi kapan saja. Memiliki rekening tabungan yang difokuskan untuk keperluan darurat adalah langkah bijak untuk berjaga-jaga.
Banyak produk tabungan yang dirancang khusus untuk keperluan darurat, yang memungkinkan kita untuk menyisihkan sebagian penghasilan secara otomatis setiap bulan.
Uang yang disisihkan ini bisa digunakan sewaktu-waktu jika terjadi kondisi darurat, seperti sakit, kehilangan pekerjaan, atau kejadian tak terduga lainnya.
Dengan adanya dana darurat, kita bisa lebih tenang menghadapi situasi tak terduga tanpa harus mengorbankan kebutuhan lainnya.
Meskipun dana tersebut disisihkan untuk keadaan darurat, kita juga bisa memanfaatkannya sebagai tabungan jangka panjang.
4. Keuntungan Bunga yang Diperoleh Setiap Bulan
Menabung di bank tidak hanya membantu kita mengatur keuangan, tetapi juga memberikan keuntungan tambahan berupa bunga.
Meskipun bunga yang diberikan oleh tabungan relatif lebih rendah dibandingkan dengan deposito atau instrumen investasi lainnya, tetap saja ini merupakan keuntungan tambahan yang tidak bisa diabaikan.
Bunga ini akan bertambah setiap bulan, dan seiring waktu, jumlahnya bisa cukup signifikan, terutama jika kita disiplin dalam menabung.
Jumlah Ideal Rekening Tabungan yang Harus Dimiliki

Ketika berbicara tentang jumlah ideal rekening tabungan yang harus dimiliki, jawabannya sangat bergantung pada kondisi keuangan individu masing-masing.
Jumlah rekening tabungan yang ideal bisa berbeda-beda tergantung pada seberapa sehat dan kuat kondisi keuangan kita.
Salah satu cara untuk mengukur kesehatan keuangan adalah dengan melihat kekayaan bersih yang dimiliki, yaitu jumlah total aset yang kita miliki setelah dikurangi dengan utang pokok.
Misalnya, jika kita memiliki aset berupa rumah, kendaraan, tanah, dan tabungan, maka kekayaan bersih kita adalah total keseluruhan nilai aset tersebut dikurangi dengan jumlah utang yang masih harus dibayar.
Idealnya, kita harus memiliki aset lancar atau dana likuid yang berkisar antara 15-20% dari total kekayaan bersih.
Jika kurang dari itu, maka kita mungkin tidak memiliki cukup dana untuk memenuhi kebutuhan darurat.
Dengan memahami hal ini, kita bisa menentukan berapa jumlah tabungan yang harus disisihkan setiap bulannya ke dalam pos-pos rekening yang berbeda sesuai kebutuhan masing-masing.
Jika memungkinkan, buatlah beberapa rekening tabungan untuk tujuan yang berbeda-beda agar pengelolaan keuangan menjadi lebih terstruktur.
Namun, jika tidak memungkinkan untuk memiliki banyak rekening, setidaknya milikilah satu rekening tabungan yang dikhususkan untuk berbagai kebutuhan yang sudah disusun berdasarkan prioritas.
Memiliki rekening tabungan adalah langkah penting dalam menjaga stabilitas keuangan dan mempersiapkan diri menghadapi masa depan.
Dengan membagi penghasilan ke dalam pos-pos tabungan yang berbeda, kita bisa lebih mengontrol pengeluaran dan memastikan bahwa kebutuhan penting selalu terpenuhi.
Selain itu, menabung di bank memberikan rasa aman, terutama karena dana kita dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Dengan pengelolaan yang baik, tabungan tidak hanya menjadi alat untuk menyimpan uang, tetapi juga menjadi fondasi untuk mencapai tujuan keuangan jangka panjang.
Oleh karena itu, mulailah menabung dengan disiplin dan rencanakan keuangan Anda dengan bijak untuk masa depan yang lebih cerah.